Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3 di kabupaten Siak diperpanjang.
Bupati Siak meminta perusahaan peduli dengan masyarakat yang terdampak kebijakan itu demi keberlangsungan hidup bersama secara aman dan kondusif.
PT Kimia Tirta Utama (KTU) -Astra Agro Lestari Grup menanggapi hal tersebut. Perusahaan perkebunan sawit ini mengantarkan bantuan berupa beras dan masker ke posko Satgas Penanggulangan Covid 19 kabupaten Siak, Jumat (6/8/2021), di pertigaan jalan Hangtuah dan Jalan Rajakecik, Siak Sri Indrapura.
Kepala Seksi Rehabilitasi dan Kontruksi BPBD Siak, Ridwan yang bertugas di Posko Satgas Penanggulangan Covid 19 Kabupaten Siak menerima bantuan tersebut.
Sementara dari pihak PT KTU yang datang menyerahkan bantuan adalah Humas PT KTU A Hardiman didampingi Staf CSR Slamet Riyadi.
“Alhamdulillah, bantuan ini menambah stok kita sehingga memudahkan kita dalam mengatur masyarakat yang terdampak kebijakan PPKM ini. Bantuan ini bisa kita salurkan kepada masyarakat terdampak yang belum menerima baruan BST atau PKH dari pemerintah,” kata dia.
Ridwan menyebutkan, PT KTU sangat proaktif memberikan bantuan kepada masyarakat selama pandemi Covid 19 ini. Sejak bergulirnya pandemi ini pada 2020 lalu, perusahaan di bawah bendera Astra Grup itu sudah mengantarkan bantuan sebanyak 4 kali ke posko Covid 19 kabupaten Siak.
“Pemerintah memang mengharapkan partisipasi swasta dalam rangka mempercepat memutus mata rantai Covid 19 di kabupaten Siak,” kata dia.
Ia mengucapkan terimakasih kepad manajemen PT KTU yang telah berkontribusi dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid 19. Bantuan tersebut bakal diserahkan kepada masyarakat dalam waktu dekat.
Ridwan mengatakan sejak awal Agustus, sudah tiga perusahaan kelapa sawit yang memberikan bantuan, yakni PT BIM, PT SPS dan terakhir PT KTU.
“Kalau dari awal Januari hingga sekarang, sudah 18 perusahaan. Bantuan ini kita berikan khusus bagi wilayah yang masuk zona merah. Penerima tak perlu jemput, kita yang ngantar langsung ke kantor camat. Sampai di sana, disalurkan ke rumah masing-masing masyarakat yang terdampak PPKM,” kata Ridwan.
Informasi dari Satgas Covid 19 kabupaten Siak, berdasarkan keterangan resmi dari Pemerintah Pusat, wilayah Jawa, Bali dan Sumatra menerapkan PPKM. PPKM ini diperpanjang hingga 9 Agustus 2021.
Hal ini berdampak pada pembatasan aktivitas publik secara fisik sehingga masyarakat menengah ke bawahnya yang terkena imbasnya.
“Bantuan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian PT KTU terhadap masyarakat sekaligus juga sebagai bentuk tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan,” kata Administratur PT KTU Hubbal K Sembiring.
Manajemen PT KTU menyalurkan bantuan sembako dan masker untuk warga yang terdampak Covid-19 di sekitar kabupaten siak.
Bantuan yang disalurkan berupa bahan-bahan makanan (sembako) untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan masker.
Hubbal K Sembiring menjelaskan, melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) seluruh Perusahaan memiliki kewajiban dalam turut serta mensejahterakan masyarakat melalui 2 sub program.
Yakni program Kemitraan sebagai wadah bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam mengembangkan bisnis dan program Bina Lingkungan yang merupakan pemberdayaan kondisi sosial masyarakat oleh perusahaan.
Hubbal menambahkan, bantuan sosial tersebut diberikan sebagai bentuk kepedulian perusahaan dalam membantu masyarakat.
Pada pandemi Covid-19 seperti ini banyak sekali kalangan yang perlu diperhatikan sehingga kebutuhan dapat terus tercukupi. Bantuan yang diberikan berupa 200 kotak masker / 10000 pcs masker dan 100 sak beras.
“Kami berkomitmen membantu program pemerintah untuk mensejahterakan masyarakat melakui program dan tanggungjawab sosial perusahaan kami,” kata dia.
Sementara Ketua DPRD Siak, Azmi mengimbau semua perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Siak agar mengikuti jejak PT KTU.
“Belum lama ini saat kita dan Pemkab Siak menggelar rapat secara virtual dengan seluruh perusahaan yang beroperasi di Siak, saya meminta kepada seluruh perusahaan agar dapat membantu masyarakat terdampak wabah Covid-19. Jika semua perusahan membantu, saya rasa, masyarakat menerima bansos secara merata,” kata dia. (Mayonal Putra)
Sumber: Pekanbaru.tribunnews.com