Pengelolaan Gas Rumah Kaca (GRK)

Astra Agro berkomitmen untuk melakukan identifikasi dan pemantauan seluruh sumber emisi gas rumah kaca (GRK) pada semua kegiatan operasional. Dalam implementasinya, Kami mengembangkan metode kalkulasi GRK dengan mengacu kepada GHG Protocol Standard, kalkulator GRK ISPO, ISCC guideline dan masukan dari ahli yang relevan. Metode ini Kami implementasikan di seluruh anak perusahaan sehingga emisi GRK dapat terpantau secara periodik.

Dalam memitigasi dampak dari emisi yang dihasilkan dan secara bertahap menurunkan tingkat emisi serta memperbanyak sumber yang dapat meng-offset emisi yang dihasilkan tersebut, Perseroan telah melakukan studi yang komprehensif untuk menyusun strategi dan target penurunan emisi GRK. Aktivitas ini juga merupakan upaya untuk berkontribusi dalam pencapaian target NDC (Nationally Determined Contribution) Indonesia tahun 2030 dan target net zero emission tahun 2060. Dalam upaya menurukan emisi GRK, Perseroan juga telah membangun strategi yang dituangkan di dalam salah satu bagian Rencana Aksi Berkelajutan 5 Tahunan (5-Years Action Plan). Perseroan telah menetapkan tahun 2019 menjadi baseline sebagai landasan perhitungan terhadap program reduksi yang akan dicapai, Kami menetapkan target penurunan emisi sebanyak 30% dari business as usual pada tahun 2030.

Perseroan melakukan upaya penurunan emisi GRK dengan melakukan penerapan praktik pengelolaan terbaik dan efisiensi penggunaan sumber daya dengan memperhatikan kelayakan lingkungan dan ekonomi. Perseroan melakukan beberapa upaya penurunan emisi GRK melalui program (1) Reduksi pupuk area restorasi sempadan sungai, (2) Pemanfaatan limbah cair untuk Land Application, (3) Penggunaan Biosolar (B30) dalam kegiatan operasional, (4) Substitusi batubara dengan cangkang (di refinery), (5) Penurunan emisi POME dengan fasilitas methane capture, dan (6) Kegiatan penanaman pohon & reforestasi untuk meningkatkan sequestrasi karbon.

 

 

 

Halaman Terkait

null

Inisiasi Konservasi

Perusahaan berkomitmen untuk tidak melakukan pengembangan pada areal yang memiliki Nilai Konservasi Tinggi (NKT) dan Stok Karbon Tinggi (SKT)

null

Pengelolaan Gambut

Pengelolaan lahan gambut dalam konsesi dilakukan sesuai dengan peraturan pemerintah yang berlaku.

null

Pencegahan Kebakaran Lahan

Kami berkomitmen tidak akan ada penggunaan api untuk membuka lahan baru, penanaman kembali, ataupun pengembangan lainnya.

null

Pengendalian Hama dan Penyakit Terpadu

Pengendalian hama terpadu adalah kombinasi pengendalian hayati serta pengendalian teknis.

null

Efisiensi Energi

Sumber energi yang digunakan Perseroan terdiri dari energi baru terbarukan (EBT) dan non energi baru terbarukan (Non EBT).

null

Pengelolaan Limbah & Air

Pengelolaan dan pemanfaatan limbah dilakukan secara mandiri oleh Perseroan sesuai konsep 5R (reduce, reuse, recycle, refine & retrieve to energy).