Sejumlah guru SD Negeri di sekitar PT Kimia Tirta Utama (KTU) mengikuti training peningkatan mutu pendidikan secara virtual, Rabu -Kamis (24-25/3/2021).
Kegiatan tersebut dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan di sekolah binaan perusahaan di bawah bendera PT Astra Agro Lestari di kampung Buatan I, kecamatan Koto Gasib, Kabupaten Siak.
Yanti, guru SDN 03 Buatan I merasa bersyukur dapat mengikuti kegiatan itu. Training tersebut dapat diterapkan di sekolahnya untuk perkembangan pembelajaran secara virtual. Ia meminta, agar PT KTU melaksanakan kegiatan itu secara berkala sehingga dapat meningkatkan mutu pendidikan di sekolahnya.
“Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat dan menyenangkan bagi para tenaga pendidik, dan harapan kami masih ada kegiatan seperti ini di lain kesempatan,” ucap Yanti.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Siak Lukman juga mengapresiasi kegiatan itu.
Ia berharap peserta dapat mengikuti dengan maksimal sehingga bisa menerapkan di sekolah masing-masing.
“Semoga dari kegiatan ini ada banyak hal positif yang diterima oleh para peserta, sehingga bisa di terapkan di sekolah masing-masing guna untuk meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Siak yang kita banggakan ini,” ujarnya.
Menurut Lukman, kompetensi guru harus ditingkatkan dengan tantangan masa pandemi Covid 19. Ia meminta kepada PT KTU untuk mendorong sekolah-sekolah di ring 1 perusahaan itu terus menerus mengupgrade mutunya.
Asisten CSR PT KTU Slamet Riyadi menjelaskan, CSR atau kontribusi sosial Astra di bidang pendidikan dilaksanakan melalui kontribusi kepada masyarakat yang ada di sekitar perusahaan. Berbagai progam telah dilaksanakan PT KTU untuk mencerdaskan masyarakat sekitar.
“Kali ini program Corporate Social Responsibility (CSR) dan Social Engagemen (SE) bidang pendidikan PT Kimia Tirta Utama gelar kegiatan Program Terpadu Pendidikan Masyarakat(PTPM) Astra Cerdas,” kata Slamet.
Menurut Slamet, program utama dari CSR and SE untuk meningkatkan layanan pendidikan masyarakat desa sekitar perusahaan.
Training tersebut bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan terhadap sekolah binaan yang ada di wilayah kerja PT KTU.
“Ini merupakan upaya PT KTU sebagai salah satu kontribusinya dalam program CSR-nya dalam dunia pendidikan khususnya untuk sekolah sekolah di sekitar perusahaan pada masa pandemi Covid 19,” kata Slamet .
Sebagai perusahaan terbuka, PT KTU senantiasa melakukan langkah nyata untuk berperan aktif dalam meningkatkan kualitas masyarakat Indonesia melalui karsa, cipta dan karya terpadu yang dapat menciptakan nilai tambah bagi kemajuan bangsa.
PT. KTU berupaya membangun ketahanan masyarakat dan lingkungan sekitarnya, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan.
“Melalui pelatihan ini kami mengembangkan dan meningkatkan keterlibatan perusahaan dalam mendukung pembangunan Indonesia, berkontribusi secara berimbang dalam menjalankan bisnis berkelanjutan, sehingga menjadi kebanggaan bangsa dapat tercapai,” kata dia.
Kegiatan itu dibuka langsung oleh Administratur PT KTU Hubbal K Sembiring di kompleks perusahaan.
Ia mengatakan di masa pandemi Covid 19 pihaknya ingin menambah skill dan semangat guru dalam mengajar.
Pada kegiatan itu juga dihadiri CDO PT KTU A Hardiman dan Dedi Kustiawan. Kegiatan diikuti sebanyak 60 peserta training dari 3 sekolah internal dan 4 sekolah eksternal binaan PT KTU.
Acara ini juga dihadiri Camat Koto Gasib Dicky Sofyan. Dicky Sofyan mengucapakan terimakasih kepada PT KTU yang dinilai terus meningkatkan CSR-nya. PT KTU juga dinilai sebagai perusahaan yang memperhatikan dunia pendidikan.
“Kecamatan Koto Gasib selama ini terus menjaga protokol kesehatan di era pembelajaran, baik itu daring maupun luring, kami ucapkan terima kasih kepada kepala sekolah di sekolah kecamatan Koto Gasib yang selalu menerapkan protokol kesehatan dalam pelaksanaan BDR maupun PTM,” kata dia.
Sementara Community Development Officer (CDO) PT KTU A. Hardiman menyampaikan perusahaan tidak hanya bertujuan untuk memaksimalkan laba.
Namun dalam menjalankan kelangsungannya, perusahaan diberi tanggungjawab sosial untuk meningkatan kesejahteraan masyarakat di sekitar perusahaan.
“PT KTU mendefinisikan CSR sebagai suatu komitmen usaha untuk membangun kualitas kehidupan yang lebih baik bersama masyarakat di wilayah kerjanya, seperti kegiatan virtual PTPM Astra Cerdas dalam meningkatkan mutu pendidikan sekolah binaan,” paparnya. (Mayonal Putra)
Sumber: perkanbaru.tribunnews.com