Lestarikan Tari Tradisional, PT SAP Dukung Perkembangan Sanggar Tari Desa Lung Melah
MELESTARIKAN budaya bangsa, khususnya seni tari tradisional, PT Subur Abadi Plantation (SAP) melalui program CSR selama ini berupaya untuk meningkatkan kesenian tari tradisional melalui pembinaan sanggar-sanggar yang ada di desa sekitar perusahaan.
Dwiky Yudhistira, Community Development Officer (CDO) PT SAP, pada Selasa (1/11) mengungkapkan, meningkatkan perkembangan sanggar tari yang ada di desa sekitar perusahaan, managemen perusahaan terus meningkatkan berbagai sarana dan pendampingan serta dukungan moril lainnya.
Menurut Dwiky, semua itu dilaksanakan dalam rangka melestarikan budaya bangsa, khususnya seni tari tradisional termasuk seni tari khas Dayak. Untuk itu pihaknya selama ini telah memberikan pendampingan bagi sanggar tari di Desa Lung Melah.
Wasti, pelatih Sanggar Tari Desa Lung Melah, sangat mendukung dengan adanya kegiatan ini karena menurutnya kegiatan ini sangat bermanfaat. “Tentu saja saya sangat mendukung kegiatan ini, apalagi orang tua anak-anak,“ katanya.
“Saya secara pribadi sangat berterima kasih atas kerja sama yang telah diadakan PT SAP dengan Desa Lung Melah, sudah peduli dan membina budaya kami khususnya di bidang sanggar tari,” lanjut Wasti.
Sementara Dwiky mengatakan,“Banyak upaya yang sudah kita lakukan, termasuk memanfaatkan anak usia dini untuk dilatih dan dari sanggar-sanggar tersebut akan ditampilkan pada event atau kegiatan lainnya, harapannya para generasi muda tidak lupa akan budaya tradisional yang belakangan ini sering sekali ditinggalkan oleh anak-anak milenial”. (far)
Sumber: News.prokal.co
